Kapolda Sulsel Buka Rapat Koordinasi Pembinaan SDM dan PNS Polri Polda Sulsel T.A. 2024

MAKASSAR - Kapolda Sulsel Irjen Pol. Yudhiawan S.H., S.I.K., M.H., M.Si., didampingi Pejabat Utama Polda Sulsel membuka secara resmi Rapat Koordinasi dan Pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) serta Pegawai Negeri Sipil (PNS) Polri Polda Sulsel Tahun Anggaran 2024. Kegiatan yang diadakan di Ballroom Balla Lompoa, Hotel Harper, Makassar, Kamis (31/10/24).

Dalam sambutannya, Kapolda Sulsel menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi personel Polri dalam menghadapi tantangan di tahun politik dan agenda Pilkada pada 2024. “Polri diharapkan mampu beradaptasi dan bersiap dengan memperkuat kemampuan dan keterampilan personelnya agar mampu mengawal situasi politik dengan optimal, ” ujar Irjen Pol. Yudhiawan.

Baca juga: Update DVI Polri: Korban Meninggal Peristiwa Kanjuruhan 125 Orang

Lebih lanjut, Kapolda menyatakan bahwa Polri berkomitmen mendukung visi pemerintahan Presiden terpilih. Salah satu bentuk komitmen ini adalah melalui kontribusi Polri dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Kapolda mengumumkan program baru Polri dalam rekrutmen personel, yaitu penerimaan bakomsus untuk lulusan SMK Pertanian. Program unggulan ini bertujuan membangun generasi Polri yang memiliki keahlian di bidang pertanian, sejalan dengan prioritas ketahanan pangan nasional.

Kapolda Sulsel juga menyampaikan empat pilar utama untuk membangun kepolisian yang unggul:

Baca juga: Polri: Layanan Medis Korban Kanjuruhan Rutin Hingga Pulih Total

• Rekrutmen yang ketat dan selektif untuk memastikan kebutuhan organisasi terpenuhi.

• Pendidikan dan pelatihan berkelanjutan untuk meningkatkan keterampilan serta pengetahuan personel.

Baca juga: Bhabinkamtibmas Polsek Minasatene Sambangi Stasiun Kereta Api Pangkejene

• Pengembangan karir yang terarah dan terstruktur untuk mendukung kemajuan profesional.

• Perhatian optimal terhadap kesehatan fisik dan mental personel untuk memastikan kondisi prima dalam menjalankan tugas.

Baca juga: Kapolri : 3 Kapolda Tidak Terlibat Kasus Sambo

Ia juga mengingatkan pentingnya tanggung jawab penuh SDM dalam pelaksanaan rekrutmen.

“Proses seleksi Polri harus dilakukan dengan benar dan transparan. Penerimaan anggota Polri tidak dipungut biaya, ini adalah bentuk pertanggungjawaban kita untuk mencetak personel Polri yang berintegritas hingga 30 tahun ke depan, baik dari segi sikap, kesehatan, mental, fisik, maupun kinerja, ” tambahnya.

Baca juga: Polri Periksa 29 Orang dan 6 CCTV Terkait Tragedi Kanjuruhan

Rapat koordinasi ini diharapkan menjadi momentum strategis bagi Polda Sulsel untuk terus memperkuat dan memperbarui strategi pembinaan personel dalam rangka mendukung pelayanan masyarakat yang optimal serta menghadapi tantangan tugas ke depan.( Herman Djide)